Antrain
Tema : Antrain
• Pengertian
Antrain adalah obat dagang bermerk yang mengandung natrium metamizole. Metamizolea dalah obat analgetik (pereda nyeri), antispasmodik (meredakan kram), dan antipiretik(penurun demam) untuk meringankan rasa sakit, seperti: sakit gigi, sakit kepala, nyeri sendi, nyeri otot, dismenore (nyeri haid), nyeri kolik dan lain-lain. Terkadang digunakan juga untuk menurunkan demam. Antrain bekerja dengan cara menghambat Prostaglandin. Prostaglandin adalah zat yang terdapat dalam tubuh yang dapat menyebabkan reaksi peradangan berupa rasa nyeri dan pembengkakan. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan injeksi.
Keterangan
1. Antrain Injeksi
o Golongan: Obat Keras
o Kelas Terapi: Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
o Kandungan: Metamizole 1 gram/ 2 mL
o Bentuk: Ampul
o Satuan penjualan: Ampul
o Kemasan: Box, 5 ampul @ 2 mL
o Farmasi: Interbat
2. Antrain Tablet
o Golongan: Obat Keras
o Kelas Terapi: Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS)
o Kandungan: Metamizole Na 500 mg
o Bentuk: Tablet
o Satuan penjualan: Strip
o Kemasan: Box, 10 Strip @ 10 tablet
o Farmasi: Interbat
• Kegunaan
Antrain digunakan untuk menurunkan demam, dan meringankan rasa sakit, seperti:sakit gigi, sakit kepala, nyeri sendi, nyeri otot, dismenore (nyeri haid).Dosis & Cara Penggunaan Antrain termasuk dalam golongan obat keras sehingga hanya bisa didapatkan dan digunakan berdasarkan resep dokter.
1. Antrain Tablet
Dosis pemberian: 1-2 tablet, di minum 3-4 kali sehari. Maksimal 8 tablet per hari.
2. Antrain Injeksi
Dosis pemberian: 1 g di berikan 4 kali sehari, atau 2,5 g di berikan 2 kali sehari melalui
injeksi intravena (pembuluh darah) atau intramuskular (melalui otot). Sesuaikan dosis
berdasarkan tingkat keparahan penyakit. Maksimal: 5 g / hari.
• Cara Penyimpanan
Simpan pada suhu di bawah 25 derajat Celcius, di tempat kering dan sejuk.
• Efek Samping
Efek samping penggunaan Antrain yang mungkin terjadi adalah:
Radang lambung rasa perih atau sakit pada uluhati (gastritis) alias sakit maag
Hiperhidrosis (keringat berlebih)
Retensi cairan dan garam dalam tubuh
Reaksi alergi bagi mereka yang rentan atau sensitif, berupa gatal pada kulit,
kemerahan atau edemaangioneurotik
Mual, muntah
Diare, sembelit
Pada pemakaian Antrain dalam jangka waktu panjang secara teratur, metampiron dapat menimbulkan kasus agranulositosis Kontraindikasi. hindari penggunaan Antrain pada pasien:
Hipersensitivitas (termasuk rinitis, asma, urtikaria) terhadap metamizole, turunan pirazolon lainnya, obat anti inflamasi non steroid lain, analgesik lainnya.
Supresi sumsum tulang atau gangguan hematopoietik (misal anemia aplastik,agranulositosis, leukopenia), defisiensi, porfiria; hipotensi, kondisi kardiovaskular tidaks tabil.
Gangguan hati dan ginjal berat.
Anak-anak usia
Wanita hamil dan menyusui.
Interaksi Obat
Risiko trombositopenia jika di berikan bersamaan dengan antikoagulan.
Risiko hipotermia berat jika di berikan bersamaan dengan fenotiazin lain,klorpromazin.
Meningkatkan efek atau toksisitas jika di berikan bersamaan dengan TCA, kontrasepsio Oral, MAOI, allopurino
Efek Antrain menurun jika di berikan bersamaan dengan barbiturat, glutethimide,phenylbutazone.
Meningkatkan efek hematotoksisitas metotreksat.
Meningkatkan efek agen antidiabetik oral, sulfonamid, fenitoin.
Mengurangi kadar bupropion, siklosporin.Overdosis
Gejala: Mual, muntah, sakit kepala, lemas, demam, sakit perut, gangguan ginjal, gagal ginjal akut, nefritis interstitial; jarang, mengantuk, vertigo, kejang, koma, kejang,hipotensi, syok, takikardia (detak jantung cepat).
Penatalaksanaan: Dapat mengurangi penyerapan obat dengan melakukan lavage Lambung atau dengan memberikan karbon aktif. Dapat dilakukan tindakan hemodialisis, hemoperfusi, hemofiltrasi atau filtrasi plasma. Berikan pengobatan simptomatik dan suportif. Penanganan pasien overdosis hanya dapat dilakukan oleh tenaga medis profesional
Refrensi : https://www.klikdokter.com/obat/obat-antinyeri/antrain
Komentar
Posting Komentar